Translate

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Selamat beribadah puasa. Mohon maaf lahir dan bathin.

Rabu, 23 Maret 2011

Kanker Tulang - Tak Perlu Amputasi, Bisa Direhabilitasi

Benjolan pada seseorang tidak selalu berkonotasi jelek. Bagi wanita, “benjolan di bagian dada” boleh jadi bisa menambah seksi, tetapi jika benjolan itu terdapat pada bagian tubuh yang tak semestinya, tentu harus diwaspadai, jangan-jangan itu merupakan pertanda awal terjadinya kanker tulang. Benarkah kanker tulang kini bisa direhabilitasi, tak perlu amputasi? 

KANKER tulang, menurut para ahli, belum diketahui penyebabnya. Itulah sebabnya mengapa penderita harus menjalani amputasi alias dipotong bagian tubuh yang terkena kanker itu.
Bersyukurlah kita sekarang ini, kemajuan teknologi di bidang kedokteran telah mampu memberi harapan-harapan baru bagi penderita kanker tulang. Istilah rehabilitasi, mungkin bisa lebih pas untuk mereka yang menjalani pengobatan kanker tulang saat ini, dimana dokter akan melakukan penggantian tulang yang rusak dengan tulang yang baru, dengan cara penyemenan. Cara terakhir ini praktis bukan tanpa kendala. Sulitnya memperoleh tulang pada orang yang sudah mati adalah salah satunya. Selain itu, istilah donor tulang pun mungkin belum terlalu populer di telinga banyak orang. Untuk mengetahui liku-liku kanker jenis yang satu ini, berikut petikan wawancara penulis dengan Dr Nicolaas Budhiparama, FICS, ahli Bedah Tulang di RS Kanker Dharmais, Jakarta;

Dapat Anda jelaskan perihal kanker tulang?
Sebelumnya perlu diketahui bahwa antara tumor dan kanker sama saja artinya. Ada tiga macam tumor tulang yaitu yang bersifat lunak, ganas dan yang memiliki lesi di tulang (berlubangnya struktur karena jaringan akibat cedera atau penyakit). Selain itu ada yang bersifat primer dan skunder. Pada tumor tulang skunder misalnya, seseorang terkena tumor payudara, kemudian menjalar ke tulang dan selanjutnya menggerogoti tulang tersebut. Kanker tulang ini merupakan kelompok tumor tulang yang ganas.

Tingkat bahayanya?

Kanker paling sulit ditangani. Sebagai perbandingan, pada kanker jenis lain, sebut saja kanker payudara yang memiliki banyak jenis, patologinya mudah diketahui, sehingga tidak sulit ditangani. Berbeda dengan kanker tulang yang jenisnya banyak pula, tetapi penangannannya berbeda-beda. Karena terlalu banyaknya, tak heran terjadi salah diagnosa, akibatnya praktis akan salah pula pengobatannya.

Bedanya dengan “osteoporotis”?
Jelas berbeda, osteoporotis penyakit yang ditandai dengan adanya kerapuhan di tulang, desebabkan kekurangan kalsium. Osteoporotis biasanya terjadi pada orang-orang lanjut usia, sedangkan kanker tulang penyebabnya hingga sekarang belum diketahui. Celakanya, bisa menyerang semua usia. Karena belum diketahui penyebabnya, maka sulit kita mencegah. Yang bisa dilakukan sekarang ini hanyalah mengobati, mengganti dan mengamputasi bagian yang terkena tumor yang tidak bisa diselamatkan.

Prevalensinya di Indonesia?
Belum diketahui secara pasti. Di negeri ini belum ada pusat data mengenai kanker tulang secara menyeluruh. Yang bisa saya katakan sekarang, ada rumah sakit yang baru mengumpulkan jumlah penderitanya, tetapi mereka berdiri sendiri-sendiri, sehingga jumlah keseluruhan di masyarakat tidak diketahui pasti. Memang ada rencana RS Kanker Dharmais dengan RS Cipto Mangunkusumo mendirikan pusat data ini. Kalau ini terwujud nanti pasti prevalansinya diketahui.

Dapat Anda jelaskan gejala awal penyakit ini?

Ini yang penting diketahui. Untuk gejala tumor tulang jinak, biasanya penderita tidak merasakan sakit sama sekali. Misalnya sedang bermain sepakbola terjatuh, kemudian setelah difoto rontgen ternyata terdapat tumor jinak. Sementara tumor ganas mulanya mulanya kecil disertai benjolan. Benjolan itu bisa besar, bisa juga kecil. Keadaan ini diikuti rasa sakit dan berwarna merah. Kalau benjolan tadi diurut, sumber tumor tadi akan pecah, akibatnya bisa menyebar ke bagian lain. Kebiasaan diurut lazim terjadi di masyarakat kita. Padahal ini sangat riskan, sebab bisa saja tumor tersebut menjadi tidak terlokalisir.

Kalau order drugs online demikian, mengurut itu berbahaya bagi mereka yang keseleo atau yang habis terjatuh?

Penyakit timbul bukan karena terjatuhnya yang bersangkutan, melainkan sebelumnya penderita memang sudah memiliki tumor terlebih dahulu. Kalau dalam kondisi seperti ini dilakukan pengurutan bisa berakibat tumor tadi pecah dan menyebar. Dalam keadaan demikian sudah barang tentu harus ditanggulangi melalui mengganti tulang. Sementara yang rusak diamputasi. Saya tidak mengatakan dukun urut itu jelek, namun saya lebih menganjurkan si penderita difoto rontgen dahulu, hingga diketahui jelas, tumor atau bukan. Bagi yang tidak terdapat tumor dan percaya akan dukun silahkan saja diurut. Sedangkan bagi yang terdapat tumor, maka tindakan mengurut itu sangat berbahaya.

Tumor seperti itu senangnya di bagian apa?
Biasanya, bisa terdapat di dalam dan di luar tulang. Untuk diketahui, kanker tulang tidak ada kaitannya dengan makanan. Ada orang menduga akibat radioaktif yang terdapat di lingkungan masyarakat. Tetapi memang belum diketahui secara pasti apa penyebabnya.

Mereka yang berisiko tinggi?
Ini terjadi, tergantung dari jenis tumornya. Kalau jenisnya osteosarcoma misalnya, lebih banyak terjadi pada usia muda (belasan tahun). Sedangkan kelompok condrosarcoma terjadi pada usia di atas 50 tahun. Yang jelas bisa mengenai semua kelompok umur.

Pilihan lain selain amputasi?
Hampir setiap kanker tulang ganas dengan segala kondisi apapun, dahulu selalu dilakukan amputasi untuk menghindari kematian. Sekarang dengan kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat dilakukan cara lain yang lebih “terhormat”. Si penderita yang terkena kanker sebelum diganti tulangnya terlebih dahulu dimatikan kankernya dengan pengobatan. Kalau masih bisa ditambal, ya disemen. Atau juga menggunakan metode teknik baru limb salvage, dimana tulang yang terkena tumor ganas disambung dengan bekas kaki pasien lain yang baru saja meninggal dunia. Sesuai dengan perkembangan, teknik terapi baru ini telah dikembangkan di hampir semua pusat penyembuhan kanker di seluruh dunia. Angka keberhasilannya meningkat 80%. Di Indonesia juga mulai diterapkan. Pasien terlebih dahulu menjalani kemoterapi, setelah itu baru tumor ganasnya diangkat. Bila tulang yang bersangkutan perlu diganti, maka diganti. Tentu saja kerjasama dalam pelaksanaan metode ini menuntut keterampilan tersendiri.

Namun cara itu membutuhkan biaya tinggi?
Biaya mahal tak begitu problem. Yang menjadi masalah adalah soal donor tulang. Seperti halnya dengan donor mata, hanya berapa persen pendonornya berasal dari dalam negeri. Sedangkan sebagian besar pendonor datang dari Srilanka. Begitu juga dengan pendonor tulang. Berbeda dengan di luar negeri. Di negeri Belanda misalnya, banyak orang yang mendonorkan tulangnya. Mayatnya dibedah, diambil tulangnya dan diganti dengan kayu. Oleh sebab itu di Belanda, soal pengadaan tulang tak menjdi masalah.

Baca Selanjutnya...

Menjaga Kesehatan Tulang


Mengkonsumsi Sparkling Beverages (Minuman berkarbonasi) tidak akan membuat rapuh tulang ataupun menyebabkan osteoporosis. Penyebab utama dari kerapuhan tulang adalah karena tidak mengkonsumsi kalsium yang cukup dalam makanan anda, (khususnya pada saat usia muda), perubahan pada hormon wanita dan kekurangan aktifitas fisik.

Banyak orang mengira kerapuhan tulang terjadi karena tingginya kandungan unsur fosfor (dari asam fosfat yang terdapat pada minuman kola) atau terlalu banyak kafein dalam sistem tubuh dapat menyebabkan tubuh kita sulit menyerap kalsium. Namun demikian, para ahli telah melalukan banyak penelitian mengenai hal ini, dan mereka menyimpulkan bahwa semua itu tidaklah benar.


Pada tahun 1994, US National Institue of Health (NIH) mengumpulkan para ahli osteoporosis dan kesehatan tulang pada sebuah konferensi mengenai penyerapan kalsium yang optimal. Laporan para ahli menyatakan “belum pernah ditemukan bukti bahwa fosfat dapat mempengaruhi penyerapan kalsium atau pembuangan kalsium secara signifikan.”

Asosiasi Kedokteran Amerika menganalisa pernyataan dari para ahli tersebut dan meyimpulkan bahwa pengaruh fosfat pada penyerapan kalsium “sangat kecil secara fisiologi”.


Pada tahun 1997, US National Academy of Medical Science menganalisa data ilmiah tentang fosfor dan tidak menemukan adanya akibat negatif pada penyerapan kalsium. Kesimpulannya, tidak ada dasar yang rasional untuk menghubungkan jumlah kalsium dengan jumlah fosfor yang dikomsumsi semua kelompok umur.

Pada tahun 2000, NIH dalam Consensus Development Conference mengenai osteoporosis menegaskan bahwa mengkonsusmsi fosfor/ kafein bukanlah faktor penyebab osteoporosis bagi orang yang menjalani pola makan seimbang.

Pada tahun 2004, Laporan Ahli Bedah Umum Amerika Serikat tentang kesehatan tulang dan oestoporosis (.S. Surgeon General’s Report on Bone Health and Osteoporosis) telah menganalisa sejumlah data ilmiah berkaitan dengan adanya kekhawatiran yang berkembang mengenai kalsium dan fosfor. Dilaporkan juga adanya temuan bahwa tidak ada yang bisa mempengaruhi kesehatan tulang bagi orang yang mengkonsumsi kalsium dalam jumlah yang cukup.


Kenyataannya, minuman ringan hanya mengandung fosfor dalam jumlah yang sangat kecil yang terdapat dalam asam fosfat, yang merupakan bahan pemberi rasa menggigit dalam minuman cola. Rata-rata jumlah fosfor yang dapat dikonsumsi sesuai dengan rekomendasi yang ditetapkan oleh Badan Makanan dan Gizi the National Academy of Sciences’ Institute of Medicine adalah 1,000 miligram. Dalam kemasan 240 milliter Coca-Cola terdapat 41 miligram fosfor sementara dalam kemasan jus jeruk berukuran sama terdapat 27 miligram.

Fosfor adalah mineral yang dapat ditemukan secara alami dan merupakan gizi penting bagi semua mahluk hidup. Fosfor berperan penting dalam metabolisme energi di dalam tubuh dan merupakan komponen bagi tulang dan gigi. Dibandingkan dengan sumber fosfor dari makanan lainnya, minuman ringan memberikan sekitar dua persen dari total fosfor yang disarankan untuk dikonsumsi di Amerika. Sementara makanan berprotein tinggi seperti daging, keju, kacang dan biji-bijian mensuplai sekitar 98% fosfor.

Sumber
Baca Selanjutnya...

Jaga Tulang Kuat Sampai Tua dengan 3 Makanan Ini

img


Berapapun usia Anda, menjaga kesehatan tulang sejak dini adalah sebuah keharusan. Dikutip dari times of india, osteoporosis (kondisi dimana tulang menjadi lunak dan mudah keropos) kini tidak lagi menyerang wanita/pria usia senja, tapi juga bisa dialami kalangan usia yang lebih muda. Hal ini dikarenakan, semakin banyak kalangan muda yang tidak menjaga asupan nutrisinya, terutama makanan yang mengandung kalsium.

Mencukupi kebutuhan kalsium tidak hanya dengan konsumsi susu, tapi bisa dari bahan makanan lain. Dikutip dari times of india, ini dia tiga makanan yang menjadi sumber utama kalsium.

Susu
Tak diragukan lagi, susu merupakan sumber utama kalsium serta vitamin D. Untuk menjaga kesehatan tubuh, minumlah susu rendah lemak atau tanpa lemak agar kebutuhan kalsium terpenuhi tanpa takut menjadi gemuk. Anda juga bisa mendapatkan asupan kalsium dari produk-produk olahan susu seperti keju, yoghurt atau es krim (pilih yang rendah lemak).

Kacang-kacangan
Suka ngemil kacang? Jika ya, ada kabar baik untuk Anda. Jenis kacang-kacangan seperti biji labu, almond, walnut, kacang mede atau kacang tanah kaya akan magnesium yang membantu pembentukan kalsium. Walnut, kaya akan asam lemak omega-3 dan alphalinoleic acid yang membantu menguatkan tulang.

Wortel
Sayuran berwarna oranye ini kaya akan alpha-carotene, beta carotene dan betacryptoxanthin yang baik untuk mempertahankan kekuatan tulang hingga lama. Jika Anda ingin tulang kuat hingga usia senja, rajinlah mengonsumsi wortel. Makan dalam keadaan mentah sebagai campuran salad (cuci dulu hingga bersih). Wortel mentah punya manfaat lebih baik dibandingkan yang dimasak matang.

Konsumsilah makanan ini setiap hari, dan Anda akan memiliki tulang yang kuat sampai tua.

Sumber 
Baca Selanjutnya...

Selasa, 22 Maret 2011

Semua tentang Kanker Prostat

Seiring dengan perjalanan usia, khususnya bagi laki-laki usia lanjut harus meningkatkan kewaspadaan pada kondisi kesehatan tubuhnya. Sebab, semakin bertambahnya usia, fungsi organ-organ tubuh terus menurun. Salah satu gangguan kesehatan yang kerap dialami pria berusia lanjut adalah gangguan prostat. Kelenjar prostat merupakan kelenjar pada pria yang berperan penting dalam proses reproduksi. Jika terjadi tumor ganas pada kelenjar ini, dapat menjadi bibit awal kanker prostat.

Kanker prostatmerupakan kanker pembunuh nomor dua pada laki-laki setelah kanker paru-paru. Berdasarkan data WHO pada trahun 1998 ada 56 ribu kasus kematian di Eropa yang diakibatkan oleh kanker prostat. Pada waktu itu belum ada strategi tindakan preventif, sehingga banyaknya jumlah penderita yang akhirnya meninggal.

Risiko terjadinya kanker prostat ditentukan oleh dua hal yaitu faktor genetik dan faktor lingkungan. Faktor risiko lain yang tidak kalah penting adalah usia di atas 50 tahun, pembesaran prostat jinak, infeksi virus, riwayat kanker prostat dalam keluarga, pola hidup, dan pola makan.

  • Definisi

Prostat adalah kelenjar seks pada pria, ukurannya kecil dan terletak dibawah kandung kemih, mengelilingi saluran kencing (uretra). Prostat memegang peranan penting dalam produksi cairan ejakulasi. Kanker prostat adalah tumor ganas yang tumbuh pada kelenjar prostat dalam sistem reproduksi pria. Sel ganas ini dapat menyebar secara metastasis dari prostat ke bagian tubuh lain, terutama tulang dan limpa. 

Penyakit ini, antara lain, dapat menimbulkan rasa sakit dan kesulitan saat buang air kecil dan disfungsi erektil.Kanker prostat terjadi ketika sel-sel prostat tumbuh lebih cepat daripada kondisi normal sehingga membentuk benjolan atau tumor yang memiliki keganasan. 

Kanker ini paling umum pada pria, terutama mereka yang berusia di atas 65 tahun. Secara umum kanker prostat dibagi menjadi dua golongan besar yaitu kanker yang masih terbatas dalam organ prostat (kanker dini) dan yang sudah menyebar keluar prostat baik ke organ sekitar maupun metastasis (penyebaran) jauh (kanker lanjut).



  • Etiologi

Penyebab kanker prostat tidak diketahui, meskipun beberapa penelitian telah menunjukkan adanya hubungan antara diet tinggi lemak dan peningkatan kadar hormon testosteron. Berikut adalah beberapa faktor yang meningkatkan risiko terjadi kanker prostat:
 Usia.
 Riwayat keluarga dan faktor keturunan.
 Suku bangsa.
 Pembesaran prostat jinak
 Infeksi virus
 Obesitas
 Perokok, Konsumsi alcohol, dan Kurang berolahraga

  • Patofisiologi

Kanker Prostat terjadi di kelenjar prostat yang terletak di bawah kandung kemih. Sel-sel pada kelenjar ini  membesar dan tumbuh dengan cepat daripada kondisi normal dan tidak terkendali sehingga menekan dan merusak jaringan disekitarnya yang diakibatkan adanya faktor-faktor penyebab kanker. Kemudian sel-sel ini membentuk benjolan atau tumor yang memiliki keganasan.

Ketika kanker membesar dan menekan pada urethra, aliran urin berkurang dan kencing (membuang air kecil) menjadi lebih sulit. Pasien-pasien dapat juga mengalami rasa terbakar waktu berkemih atau darah didalam urin. Ketika tumor berlanjut tumbuh, ia dapat memblokir secara penuh aliran dari urin, berakibat pada suatu kandung kemih yang membesar dan terhalangi yang sakit. 

Pada stadium-stadium kemudian, kanker prostat dapat menyebar secara lokal ke jaringan sekelilingnya atau simpul-simpul getah bening yang berdekatan, yang disebut simpul-simpul pelvik (pelvic nodes).


Kanker kemudian dapat menyebar bahkan lebih jauh (metastasis) ke area-area lain tubuh. Kanker prostat biasanya menyebar pertama ke tulang belakang bagian bawah (lower spine) atau tulang-tulang panggul/pelvic bones (tulang-tulang yang menhubungkan lower spine ke pinggul-pinggul), dengan demikian menyebabkan nyeri belakang (back pain) atau nyeri panggul (pelvic pain). 

Kanker dapat kemudian menyebar ke hati dan paru-paru. Metastases (area-area dimana kanker telah menyebar) pada hati dapat menyebabkan nyeri di perut (abdomen) dan jaundice (warna kulit yang kuning) pada kejadian-kejadian yang jarang. Metastases pada paru-paru dapat menyebabkan nyeri dada dan batuk.. Setelah kanker menyebar, biasanya penderita akan mengalami anemia. Kanker prostat juga bisa menyebar ke otak dan menyebabkan kejang serta gejala mental atau neurologis lainnya.

  • Gejala-Gejala

Gejala-gejala yang biasa timbul adalah sebagai berikut:
  1. Sulit berkemih. 
  2. Nyeri saat berkemih.
  3. Sulit ereksi atau menahan ereksi.
  4. Darah pada sperma.
  5. Sulit Buang Air Besar (BAB) dan ada masalah saluran pencernaan lainnya.
  6. Nyeri terus menerus di punggung bawah, panggul atau paha dalam bagian atas.
  7. Sering berkemih di malam hari
  8. Urin yang menetes atau tidak cukup kuat
  9. Usia di atas 50 dan mempunyai faktor resiko
  10. Penurunan berat badan
  • Stadium

Stadium pada kanker prostat dikelompokkan menjadi:
1. Stadium A : benjolan/tumor tidak dapat diraba pada pemeriksaan fisik, biasanya ditemukan secara tidak sengaja setelah pembedahan prostat karena penyakit lain.
2. Stadium B : tumor terbatas pada prostat dan biasanya ditemukan pada pemeriksaan fisik atau tes PSA.
3. Stadium C : tumor telah menyebar ke luar dari kapsul prostat, tetapi belum sampai menyebar ke kelenjar getah bening.
4. Stadium D : kanker telah menyebar (metastase) ke kelenjar getah bening regional maupun bagian tubuh lainnya (misalnya tulang dan paru-paru).
Stadium kanker prostat ditentukan oleh seberapa jauh tingkat penyebarannya (Grace & Borley 2007).
Stadium kanker prostat menggunakan sistem TNM, T=tumor, N=nodus, M=metastase:
T1 = tumor hanya ada di dalam prostat, belum
 dapat dirasakan melalui perabaan lewat anus.
 T2 = tumor masih di dalam prostat, sudah dapat dirasakan melalui perabaan.
 T3 = tumor sudah menyebar ke jaringan sekitarnya seperti kelenjar seminal vesicle yang memproduksi semen
 T4 = tumor telah menyebar ke tulang atau nodus limfa
 belum menyebar ke nodus.
M diikuti 1a, b atau c menunjukkan kanker telah menyebar ke tulang atau organ tubuh lain.


  • Pengobatan

Ada beberapa tahap yang dapat dilakukan untuk mengobati kanker prostat:
· Pada stadium awal bisa digunakan prostatektomi (pengangkatan prostat) dan terapi penyinaran
· Jika kanker telah menyebar, bisa dilakukan manipulasi hormonal (mengurangi kadar testosteron melalui obat-obatan maupun pengangkatan testis) ataukemoterapi.

  • Diet

Perlu diketahui bahwa saat ini telah dilakukan studi-studi yang mengenai makanan-makanan yang mengandung antioksidan untuk mencegah terjadinya penyakit kanker. Kandungan antioksidan pada makanan ini diduga dapat menangkal efek buruk dari radikal bebas. Radikal bebas merupakan salah satu faktor pemicu timbulnya kanker.

Seperti penyakit kanker lainnya, senyawa radikal bebas juga dapat menjadi faktor pemicu timbulnya kanker prostat, terutama yang berasal dari pencemaran lingkungan tanah, air, udara, radiasi matahari, asap kendaraan, yang terus meningkat kualitasnya dan semakin sulit dihindari. Akibatnya, selain terjadi penuaan dini, ada sekitar 50 macam penyakit degeneratif, termasuk kanker prostat, diduga dimulai dan diperparah oleh radikal bebas tersebut.

Selain itu, juga bahwa faktor hormonal dan usia juga mempengaruhi. Produksi hormon androgen tergantung pada usia. Hormon ini mengendalikan libido, sistem reproduksi pria dan irama kerja kelenjar prostat dalam produksi sekret (cairan) yang berperan dalam proses likuifikasi semen/sperma. Dilaporkan bahwa libido yang tidak terkendali dan perilaku seks bebas, beresiko tinggi terserang keganasan kanker prostat, hendaknya faktor penyebab lainnya juga diwaspadai agar faktor resiko genetis semakin kecil.

Makanan yang dimakan dapat mempercepat atau menghambat pertumbuhan kanker ini. Berikut ini adalah makanan yang diduga dapat menghambat terjadinya kanker prostat, yaitu:

1. Bawang Putih

Makanan yang potensial dapat menghambat inisiasi dan perkembangan kanker prostat antara lain bawang putih. Selain dikenal sebagai bumbu, ekstrak bawang putih ternyata juga berkhasiat sebagai obat antikanker prostat. Hasil penelitian Pino et.al (1997) dalam Cahanar dan Suhanda (2006) menunjukkan bahwa senyawa sulfur turunan allicindalam bawang putih ternyata dapat mengganggu enzim ornithine dekarboksilaseyang berperan dalam sintesa polyamine, laju pertumbuhan sel tumor dan keganasan kanker. 


Caranya: pertama, memacu pembentukan glutathionetereduksi yang menghambat kerja ornithine. Kedua, mengikat enzim tersebut (pada bagian thiol nucleophilic) sehingga fungsinya hilang. Dengan demikian pembentukan sel kanker prostat dapat dihambat.

2. Tomat

Makanan antikanker lainnya adalah tomat. Warna khas merah tomat berasal dari senyawa karotenoid likopen yang ternyata berperan dalam menyehatkan organ prostat dan jantung. Karena likopen memiliki aktivitas antioksidan. Berperan dalam pertumbuhan dan komunikasi interseluler sel-sel jaringan tubuh. Dilaporkan bahwa kemampuan likopen sebagai antioksidan dalam mengikat singlet oksigen, meredam keganasan radikal bebas, dan menekan perkembangan sel kanker, termasuk sel kanker prostat, melebihi betakaroten. Likopen juga berperan menyehatkan jantung.


Dr. William Dahut dari Institut Kanker Nasional AS dalam Astawan dan Kasih (2008) menyatakan bahwa konsumsi tiga buah tomat dalam seminggu dapat mencegah kanker prostat. Hasil penelitian epidemiologi Giovannucci pda tahun 1999 melaporkan bahwa konsumsi likopen dalam jumlah besar dapat mengurangi kanker prostat hingga 21 persen, sedangkan konsumsi tomat dan produk olahan tomat yang mengandung 82 persen likopen dapat mengurangi kanker prostat hingga 35 persen. 

3. Kacang kedelai

Kacang kedelai menurunkan pertumbuhan sel-sel kanker prostat pada tikus percobaan, akan tetapirogno epidemiologi menunjukkan tidak terbukti efek yang bermakna pada manusia. Vitamin E memiliki efek protektif karena merupakan antioksidan. Penurunan kadar vitamin A mungkin suatu rogno resiko karena dapat memicu differensiasi sel dan sistim imun. 


Defisiensi vitamin D diduga juga suatu rogno resiko dan studi menunjukkan hubungan terbalik antara paparan ultraviolet dengan angka kematian kanker prostat. Selenium mungkin memiliki efek protektif berdasarkan studi epidemiologi dan dipercaya melalui efeknya sebagai antioksidan.

  • Berikut tips kesehatan secara umum



  1. Jaga agar berat badan Anda berada pada berat ideal untuk tinggi Anda.
  2. Minum banyak air.
  3. Kurangi minum alkohol
  4. Makan makanan yang banyak mengandung likopen, contohnya tomat dan buah bit. 
  5. Makan makanan yang mengandung
  6. asam lemak omega-3 seperti kacang kedelai dan produknya seperti tofu, atau susu kacang kedelai, salmon, tuna dan sarden.
  7. Makan makanan yang mengandung beta karoten seperti wortel
  8. Kurangi konsumsi daging - dagingan dan lemak
  9. Pastikan Anda mendapat cukup asupan selenium dan vitamin E
  10. Terakhir, kurangi stres dan depresi. Carilah kesibukan atau olahraga demi membantu menenangkan  pikiran
Sumber
Baca Selanjutnya...

Gejala Kanker Yang Sering Diabaikan Pria

Pria paling sulit diajak memeriksakan diri ke dokter kalau tidak sakit. Padahal dengan rutin memeriksakan diri ke dokter, beberapa penyakit berbahaya dapat terdeteksi secara dini termasuk kanker. Semakin dini diketahui maka kemungkinan pengobatan dan kesembuhan penderita kanker akan semakin besar.

Tidak semua kanker berbahaya memberikan gejala khas pada stadium awal, namun ada beberapa gejala yang patut diwaspadai pria yang bisa mengarah ke kanker. Walaupun belum pasti kanker, tetapi minimal dapat mendorong pria untuk memeriksakan diri ke dokter.
Berikut beberapa gejala kanker yang tidak boleh diabaikan pria.

Benjolan pada payudara
Sebagai pria tentu anda tidak akan menyangka bisa menderita kanker payudara. Walau tidak umum tetapi kemungkinan pria terkena kanker payudara tetap ada. Setiap benjolan yang muncul pada payudara harus diperiksakan ke dokter apalagi disertai dengan perubahan kulit pada payudara, puting yang mengkerut, kemerahan dan keluar cairan tidak normal.

Nyeri
Nyeri adalah keluhan yang paling sering dialami manusia seiring dengan bertambahnya usia. Walaupun tidak semua nyeri mengarah ke kanker tetapi munculnya nyeri yang tidak jelas penyebabnya jangan diabaikan begitu saja.

Perubahan pada testis (buah zakar)
Kanker testis biasanya menimpa pria yang berusia antara 20 sampai 39 tahun. Jika memungkinkan, lakukanlah pemeriksaan testis ke dokter secara rutin. Namun jika anda tidak punya waktu, lakukan pemeriksaan mandiri di rumah secara rutin sebulan sekali.
Setiap perubahan pada testis baik itu membesar atau mengecil patut diwaspadai sebagai gejala kanker. Dan bila ini terjadi, segeralah ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan lebih lengkap. Beberapa kanker testis berlangsung sangat cepat sehingga semakin dini diketahui akan semakin mudah diobati.

Perubahan pada kelenjar limfe
Jika anda merasakan benjolan atau pembengkakan pada kelenjar limfe di ketiak, leher atau di bagian tubuh yang lain, anda harus waspada dan segera ke dokter. Apalagi pembesarannya berlangsung sangat cepat dan lebih dari sebulan.

Demam
Jika anda mengalami demam tanpa sebab yang jelas, bisa jadi itu merupakan gejala kanker atau gejala radang paru yang harus mendapatkan penanganan segera.
Sebagaian besar kanker akan menimbulkan demam terutama setelah sel sel kanker menyebar ke organ tubuh yang lain. Demam juga jamak terjadi pada kanker yang melibatkan sel darah seperti lymphoma atau leukemia.

Penurunan berat badan
Anda gemuk lalu berat badan turun drastis tanpa ada usaha menurunkan? Jangan senang dulu, bisa jadi hal itu merupakan gejala kanker. Pria yang mengalami penurunan berat badan lebih dari 10% dalam waktu yang relatif singkat harus segera ke dokter. 

Lemas
Lemas atau kurang bertenaga adalah gejala pada pria yang bisa mengarah ke kanker. Seperti halnya demam, lemas juga muncul saat sel sel kanker sudah menyebar ke seluruh tubuh. Kecuali pada leukemia dan kanker usus besar, lemas bisa muncul pada stadium dini.

Batuk lama
Batuk merupakan gejala yang sering kita alami terutama saat demam, flu atau alergi. Batuk juga bisa terjadi sebagai efek samping suatu obat. Namun jika batuk berlangsung lama apalagi lebih dari 4 minggu, tidak boleh diabaikan begitu saja. Batuk lama bisa jadi sebagai suatu gejala kanker atau infeksi TBC dan bronchitis khronis.

Sulit menelan
Pria yang mengalami kesulitan menelan sering mengabaikannya dan membiasakan hidup dengan kondisi seperti itu. Padahal gangguan menelan bisa jadi merupakan gejala kanker pada saluran pencernaan misalnya kanker pada kerongkongan.

Pendarahan tanpa sebab yang jelas
Setiap kali anda mengalami perdarahan tanpa sebab yang jelas maka sebaiknya anda segera menemui dokter. Batuk darah, berak darah, kencing darah merupakan beberapa contoh perdarahan yang perlu anda waspadai. Berak darah selain gejala wasir atau ambien juga bisa merupakan gejala kanker usus besar. 

Perubahan pada mulut
Jika anda merokok atau menghisap tembakau, anda harus waspada jika ada bercak putih pada mulut atau lidah anda. Bercak itu dikenal dengan istilah leukoplakia yang merupakan gejala awal dari kanker mulut.

Masalah perkemihan
Masalah perkemihan sudah menjadi sesuatu yang lumrah seiring dengan bertambahnya usia. Pada pria, masalah perkemihan yang lumayan sering terjadi adalah kesulitan kencing atau kencing tidak tuntas. Bila kondisi ini kian hari kian memburuk, ada baiknya anda segera ke dokter. Gangguan kencing merupakan gejala yang sering terjadi pada kanker prostat atau kanker kandung kemih.

Masalah pencernaan
Jangan anggap remeh jika anda mengalami gangguan pencernaan. Segeralah ke dokter karena disampin disebabkan oleh infeksi, gangguan pencernaan bisa juga karena kanker pada kerongkongan, lambung atau bagian lain dari sistem pencernaan.
Sumber
Baca Selanjutnya...

Pertanyaan Pria Yang Dibenci Wanita

img
Ketika seorang pria menanyakan 'jam berapa ini?' pada saat menonton atau belanja berdua di sebuah mall, yang ada di otak wanita adalah, 'Saya bosan disini, saya ingin cepat-cepat kabur dalam beberapa menit lagi, apa yang saya lakukan di sini'.

Meskipun sebagian pria mengaku bukan itu maksudnya, tapi sebagian lainnya memang sengaja mengatakan itu untuk mempertegas ketidaksukaannya. Namun, wanita bisa membaca pikiran pria jauh lebih baik.

Ini dia pertanyaan yang paling sering diajukan pria namun paling dibenci wanita, seperti kutip dari Health24.

1. "Masih lama nggak?"
Wanita membenci pertanyaan ini karena ia merasa pasangannya tidak dapat mengerti betapa banyaknya yang harus ia persiapkan, terutama saat akan pergi ke pesta atau melakukan perjalanan jauh. Wanita selalu merasa harus pergi dalam keadaan rapi dan terkendali, yang mungkin membutuhkan waktu agak lama.

2. "Apa nggak sebaiknya kamu mulai olahraga lagi?"
Pertanyaan ini cukup membuat wanita sakit hati karena merasa digambarkan kurang sempurna atau tambah gemuk dan tidak diterima oleh pasangannya. Pria tidak mengerti bahwa wanita senang dihargai apa adanya, apalagi dengan kebiasaan ngemilnya yang tinggi.

3. "Makan apa malam nanti?"

Meskipun kedengarannya tidak cukup menyakitkan, tapi wanita merasa tanggung jawabnya dituntut tanpa terkecuali. Apalagi jika si wanita lebih banyak menghasilkan uang daripada pria, ia akan merasa lebih tersinggung. Wanita berpikir bagaimanapun sibuknya pekerjaan di kantor, makan malam adalah tanggung jawabnya.

4. "Seperti apa pacarmu sebelumnya?"
Wanita merasa dipojokkan dengan pertanyaan ini. Masalah cinta sebelumnya adalah masa lalu dan tidak ada hubungannya dengan masa kini. Ketika wanita merasa malu mendiskusikannya, pria merasa ada yang disembunyikan si wanita. Semua orang punya rahasia yang cukup disimpan dan merasa tidak perlu dibagi, jadi tidak perlu memaksa.

5. "Bicara dengan siapa tadi?"
Yang membuat wanita tersinggung adalah karena mereka dianggap seperti barang dan bukan manusia. Setiap orang butuh teman, dan yang harus diketahui pria, tersenyum bukan berarti ia suka dan mau tidur dengan setiap pria yang ia senyumi.

Wanita memang sering berlebihan dalam berpikir, tapi tidak ada salahnya pria mengerti apa yang dipikirkan wanita demi mempertahankan hubungan yang baik.

Sumber
Baca Selanjutnya...

Kesalahan yang Buat Percintaan Gagal

img
Merasa selalu gagal dalam menjalin hubungan asmara? Mungkin ada beberapa kesalahan yang secara tidak sadar Anda lakukan saat mencoba pendekatan atau pada awal-awal hubungan.


Mengetahui tiga kesalahan ini, mungkin bisa membantu Anda terlepas dari kegagalan dalam percintaan. Berikut ini ulasan lengkapnya, seperti dikutip dari sheknows.

1. Anda Bisa Mengubah Sifatnya
Jangan pernah mengawali suatu hubungan asmara karena Anda ingin mengubah sifat buruknya. Di dunia ini, tidak ada manusia yang sempurna. Setiap orang pasti punya sifat negatif dan positif, ada yang bisa diubah namun ada juga yang tidak. Jika Anda berharap bisa mengubah total sifat jeleknya, hubungan hanya akan diwarnai dengan konflik dan pertengkaran. Terima si dia apa adanya. Jika merasa sifat negatifnya tak bisa Anda tolerir (dia diketahui suka memukul atau temperamental), lebih baik berpikir lagi untuk menjalin hubungan dengannya.

2. Menunggu Dia yang Mendekati Anda

Lumrahnya, wanita yang menunggu cinta datang menghampirinya. Tapi tanpa ada usaha sedikitpun, bersiaplah Anda hanya akan terpaku pada penantian. Zaman sekarang, wanita mengambil inisiatif untuk pendekatan lebih dulu bukan lagi dianggap hal tabu. Tidak masalah jika Anda bersikap proaktif dengan berusaha mengejar cinta dan mendekati pria yang Anda sukai lebih dulu. Dengan cara yang 'smooth', tentunya.

Saat berkenalan dengan pria dan Anda berhasil bertukar nomor telepon, ditambah lagi pria tersebut juga menunjukkan ketertarikan, jangan tunggu dia menelepon Anda. Beranikan diri untuk mengirimnya pesan singkat, atau telepon dia untuk sekedar mengucapkan selamat malam.

3. Melakukan Sesuatu yang Hanya Dia Sukai

Jangan berusaha melakukan sesuatu, atau mengubah sikap hanya untuk menyenangkan hatinya. Tunjukkan diri Anda apa adanya, biarkan dia tahu siapa Anda sebenarnya. Berpura-pura dan tidak menjadi diri sendiri di hadapan seorang pria, hanya akan berujung pada bencana dalam jalinan asmara ke depannya. Katakan apa yang Anda suka dan tidak suka. Begitu juga sang pria, dorong dia untuk lebih terbuka.

Sumber
Baca Selanjutnya...